BAHAYA PHISING SERTA CARA MENGHINDARINYA

Phising merupakan suatu metode penipuan yang dilakukan oleh hacker untuk mengelabui target serta mencuri informasi penting korban dengan maksud tertentu melalui fake form login pada situs palsu yang menyerupai situs aslinya. Bahkan sekarang mungkin anda tidak sadar bahwa sekarang bisa jadi anda telah diretas oleh seseorang, atau terlibat dalam peretasan komputer. Rata-rata sekitar 44% pengguna internet adalah korban dari cybercrime pada tahun 2017.

Ketika kita tahu cara kerja phising maka akan lebih mudah untuk menghindarinya. Tahapan atau Cara kerja Phishing adalah sebagai berikut :

  1. Dengan suatu cara si peretas membuat kita melakukan klik terhadap link situs palsu mereka, bisa dengan sebuah gambar menarik di media sosial, bujukan pada email dan lain sebagainya.
  2. Setelah melakukan klik, kita akan di arahkan ke situs palsu yang mana pada situs tersebut terdapat form isian misalnya form login facebook dengan kata kata yang meyakinkan bahwa facebook kita telah logout dan meminta kita memasukkan username dan password kembali. kita yang tidak menyangka bahwa situs tersebut hanyalah tiruan akan mengisi saja username dan password tanpa curiga.
  3. Apa yang kita masukkan ke form isian itu akan tersimpan di server si peretas. Jadi kita masih punya waktu untuk merubah password kita sebelum si peretas melihat username dan password kita di servernya.
  4. Akun kita akan di ambil alih. peretas kemungkinan besar menggunakan akun kita untuk menyebarkan url psihing ke teman teman kita untuk mendapatkan korban yang lebih banyak. Meretas password dengan metode phishing adalah yang paling mudah di praktikkan, itu sebabnya banyak sekali di dunia maya tersebar rujukan alamat alamat yang mengarahkan browser kita ke alamat web pishing atau web palsu.

Lalu apa yang bisa kita lakukan untuk menghindari Phising ini?

Berhati-hati terhadap apa yang anda klik

Link palsu sering kali memiliki kasalahan pada penulisannya, seperti “netfix.com” yang seharusnya adalah “netflix.com” namun tanpa huruf “l”. Mungkin hal seperti ini sangat sulit dibedakan jika anda membacanya secara sepintas. Namun jika anda lebih teliti dalam penulisan link yang benar. Pencegahan yang dapat dilakukan, adalah dengan membuka tab baru dan mengetik link secara manual. Sehingga anda tidak akan membuka situs mencurigakan manapun.

Menginstall Anti Virus

Dengan menginstall antivirus seperti McAfee, Kaspersky, atau Norton juga akan membuat anda tetap aman. Setidaknya antivirus akan memberikan peringatan jika ada kegiatan yang mencurigakan. Namun jika anda tidak mau membeli antivirus berbayar, anda dapat menggunakan antivirus yang gratis seperti Avast.

Gunakan yang fisik jangan digital

Yang terpenting adalah, jangan menyimpan data yang sangat sensitif di dalam komputer anda. Seperti informasi akun bank, nomor kartu kredit, dan lainnya. Para ahli cyber menyarankan, bahwa cara terbaik untuk menyimpan data adalah secara fisik. Baik itu dalam tulisan, atau berupa, dimana anda bisa menyimpan data tersebut di tempat yang anda bisa lihat dan akses setiap saat.

Tentu saja semua ini juga berlaku untuk komputer portable seperti smartphone. Internet memang tempat yang sangat luar bisa, terdapat banyak manfaat yang bisa kita dapatkan. Namun di sisi lain, kita sebagai pengguna juga harus bijak dan berhati-hati, agar tidak terjadi hal buruk yang tidak kita inginkan.